1 Juli 2012

Komponen Penilaian Skripsi

Komponen Penilaian Skripsi
oleh : Ita Apriani


Komponen
Penilaian isi dan penyajian
Sangat baik/baik/sedang/buruk
judul
Kesatuan gagasan dan metode
Sedang
abstrak
Analisis, sintesis hasil dan penarikan kesimpulan
Baik
Pendahuluan (introduction)
Sistesis dokumen, perumusan  pemecahan masalah
Sangat baik
Bahan dan metode (material and methods)
Penyampaian unsur penelitian dan relevansinya
Sangat baik
Hasil (results) & pembahasan
Analisis hasil dan interpretasi
Sangat baik
Kesimpulan & saran
Penyamapian temuan ilmu pengetahuan
Baik
TTKI (gaya penyuntingan)
Konsistensi gaya penyuntingan
Sedang
A. Judul        
            Judul yang dipilih oleh penulis cukup baik/sedang karena tidak memasukan subjek penelitian ( konsep/metode) dan tujuan yang jelas. Adapun syarat judul yang baik adalah terdapat subjek ( topik dan variable), tujuan dan objek. Berikut merupakan judul yang diangkat oleh penulis :
Tingkah Laku dan Karakteristik Suara Dugong dugon di Sea World Indonesia, Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta “.
Variabel penelitian      : Tingkah Laku dan Karakteristik Suara
Objek Penelitian          : Dugong dugon
Topik penelitian          : -
Tujuan                         : -

B. Abstrak
            Dalam skripsi ini, penulis tidak menggunakan abstrak. Namun, penulis menggambarkan hasil penelitiannya secara singkat dalam bentuk rangkuman. Rangkuman yang dibuat oleh penulis sudah baik karena mengandung hal-hal penting, yaitu pendahuluan, tujuan, metode yang digunakan, hasil, kesimpulan dan rekomendasi dari penulis untuk menggunakan informasi tingkah laku dan karakteristik suara dalam pengambilan keputusan perawatan konservasi ex-situ dugong. Berikut hasil kutipan ringkasan yang dibuat oleh peneliti :

Dugong merupakan mamalia laut yang bersifat herbivore dan memiliki status rentan terhadap kepunahan. Untuk menjaga keberlangsungan hidup spesies tersebut perlu dilakukan upaya pelestarian dengan konservasi secara in situ maupun ex situ. Upaya konservasi membutuhkan informasi tentang kehidupan dugong seperti tingkah laku, karakteristik suara, pola makan, dan reproduksi. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tingkah laku dan karakteristik suara dugong di Sea World Indonesia. Penelitian dilakuakan dalam tiga tahap, tahap 1 selama 24 jam untuk mengetahui pola harian dan tingkah laku dugong, tahap dua dilakukan pada pagi hari dan malam hari untuk merekam tingkah laku dan suara secara bersamaan dan tahap tiga adalah pengolahan data yang dilakukan di kampus IPB Dramaga. Hasil penelitian menyatakan bahwa ada tujuh tingkah laku dugong yang ditemukan yaitu, makan, bernafas, istirahat, jelajah, menggaruk, flatus dan defekasi. Pada malam hari dugong lebih aktif melakukan kegiatan makan dan pada pagi hari aktivitas dugong lebih dominan istirahat dan jelajah. Terdapat karakteristik suara yang diklasifikasikan menjadi 5 tipe suara, yaitu chirp, bark tipe 1, bark tipe 2, thrill dan snore. Dari penelitian ini, diketahui bahwa dugong mengeluarkan suara kerena ada stimulasi dari luar, seperti ada orang atau benda asing yang masuk ke dalam akuarium. Informasi tingkah laku dan karakteristik suara ini dapat dijadikan acuan dalam keputusan perawatan dalam konservasi ex-situ dugong”.

C. Pendahuluan
            Pendahuluan yang digunakan oleh penulis sudah sangat baik karena penulis mampu mensistesis dokumen yang telah ada, sehingga tercipta suatu perumusan yang dapat dipakai untuk memecahkan masalah yang terjadi. Sebagai contoh berikut kutipan dari pendahuluan :

Penelitian tentang tingkah laku dugong yang dilakukan berkaitan dengan makanan, pola makan, kondisi lingkungan dan karakteristik suara. Menurut Anderson dan Barclay (1995), dugong berkomunikasi dengan mengeluarkan suara berupa decitan halus. Keterkaitan tingkah laku dan karakteristik suara dapat dijadikan sebagai acuan informasi dalam tindakan yang terkait dengan konservasi baik di ekosistem alami maupun  ekosistem buatan”.
D. Bahan dan Metode
            Bahan dan metode yang sampaikan oleh penulis sangat baik karena sesuai dan relevan dengan tujuan dan judul. Alat yang digunakan, jenis data apa saja yang dikumpulkan, metode pengambilan data, serta metode pengolahan dan analisis datanya sudah tepat dan mendukung untuk tercapainya tujuan dari peneliti.  Berikut merupakan metode yang digunakan oleh penulis :

“ jenis data yang dikumpulkan dalam penelitian terdiri dari data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dari pengamatan langsung, sedangkan data sekunder didapatkan dari studi literature dan pihak kurator SWI.
Data primer dikumpulkan mencakup :
            1. Tingkah laku harian
            2. Tingkah laku dan suara dugong pada penelitian utama
            3. Pakan yang diberikan kepada dugong
            4. Morfometrik dan bobot dugong
Data sekender yang dikumpulkan mencakup :
            1. Kualitas air
            2. Pola harian dugong sebagai pedoman penelitian awal.
Metode pengolahan data menggunakan perangkat lunak Cool Edit Pro 2.1 sedangkan metode analisis data menggunakan uji tengah berpasangan dengan menggunakan software MINITAB “.
E. Hasil dan Pembahasan
            Penulis sangat baik dalam penyampaikan hasil penelitiannya, cara meningterpretasi dan menganalisisnyapun juga sangat baik. Salah datu kelebihan dari cara penyampaian hasil penelitian yang dilakuakan oleh penulis adalah menyertakan gambar kegiatan dugong secara jelas dan gambling, sehingga ini akan  mempermudah pembaca untuk memahami ini dari skirpsi bahkan lebih-lebih membayangkannya. Selain itu, dibagian akhir pembahasan penulis memberikan gambaran akan peranan studi tingkah laku dan karakteristik suara yang telah diteeliti sebagai informasi dalam konservasi dugong secara ex-situ.

“dua tingkah laku yang paling dominan adala istirahat dan jelajah. Uji tengah berpasangan dilakukan untuk melihat tipe tingkah laku yang dominan dan hasi dapat dilihat di table 4. Berdasarkan hasil uji diketahui bahwa dominasi tingkah laku istirahat tidak bebeda nyata dengan tingkah laku jelajah, sehingga diketahui bahwa tingkah laku yang dominan dipagi hari adalah istirahat dan jelajah”.
F. Kesimpulan dan Saran
            Kesimpulan yang diambil oleh penulis sudah baik karena menjawab apa yang ada dipermasalahan dan jutuan dari penulis tersebut melakukan penelitian. Kesimpulan tersebut menjawab tingkah laku dogong apa saja dan suara yang dikeluarkan oleh dugong di Sea World Indonesia. Dalam skripsi ini, penulis juga memberikan saran jika adal yang ingin meneliti hal yang serupa perlu di adakan perbandingan dengan habit alami yang berbeda.
“ penelitian mengenai tingkah laku dan karakteristik suara dugong dihabitat buatan ini membutuhkan pembanding dengan hasil penelitian tingkah laku dan karakteristik suara di beberapa habita alami yang berbeda”.
G. TTKI (gaya penyuntingan)
            Gaya penyuntingan yang digunakan oleh penulis cukup baik/sedang kerena penulis kurang konsisten dalam menggunakan jenis font atau huruf yang digunakan. Berikut merupakan ketidak konsistensian penulis:
lampiran 2. Diagram Alir Proses Pengolahan Data  “(Calibri) “
lampiran 3. Pengaturan Standar untuk Noise Reduction dan Hiss Reduction “(Time New Roman) “


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

silahkan tinggalkan pesan dan kesan terbaikmu