13 Agustus 2012

Bubu Sungai


Bubu Sungai
oleh : ita apriani

Definisi dan Klasifikasi
            Bubu sungai adalah alat penangkap ikan dengan mulut berbentuk lingkaran dan pintu berbentuk lingkaran, terbuat dari bambu yang dianyam sedemikian rupa menyerupai kurungan berbentuk silindris atau agak lonjong dan dioperasikan di sungai. Bubu termasuk kedalam klasifikasi perangkap dan penghadang berdasarkan statistik tahun 1986 (Martasuganda 2003).


Konstruksi Alat Penangkapan Ikan
            Bubu sungai dapat dibuat dari bambu. Bubu sungai berbentuk silinder, pada bagian depan terdapat pintu masuk utama yang berfungsi sebagai pintu awal masuk ikan. Setelah pintu masuk utama bentuk bagian badan bubu semakin mengecil dan dibagian diameter terkecil tersebut terdapat pintu bubu. Hal ini berfungsi agar ikan tidak dapat lepas dari bubu setelah terperangkap di dalamnya. Pada bagian belakang terdapat tutup bubu yang berfungsi untuk mengambil hasil tangkapan. Pada bubu ini terdapar tali pengikat agar tidak hanyut oleh arus sungai. Parameter utama alat ini adalah diameter dari pintu masuk dan panjang dari bubu ini (Subani dan Barus, 1989).

Kelengkapan Alat Dalam Unit Penangkapan Ikan
3.1 Kapal
Pengoperasian bubu tambun menggunakan kapal yang berukuran kecil atau perahu. Perahu hanya digunakan untuk menaruh bubu di lokasi penangkapan (Subani dan Barus, 1989).
           3.2 Nelayan
            Bubu sungai biasanya dipasang oleh satu orang nelayan. Namun, ketika pengangkatan diperlukan dua nelayan, salah satu mengangkat bubu dan lainnya mengambil hasil tangkapan (Subani dan Barus, 1989).

         3.3 Alat Bantu
            Bubu sungai biasanya menggunakan tali sebagai penambatnya agar bubu tidak terhanyut oleh arus sungai (Subani dan Barus, 1989).
        3.4  Umpan
            Menurut kelompok kami bubu sungai tidak memerlukan umpan dikarenakan daerah pengoprasian bubu di daerah yang berarus.

Metode Pengoperasian Alat
            Bubu sungai dipasang dengan diturunkan menggunakan tangan. Bubu didiamkan selama 2 sampai 3 hari sampai bubu terisi penuh dengan ikan. Setelah itu, bubu diangkat dan ikan diambil dari tutup bubu (Subani dan Barus 1989).
Daerah Pengoperasian
            Bubu sungai dioperasikan sepanjang sepanjang tahun di Indonesia. Tempat pengoperasiannya di sungai yang memiliki arus (Subani dan Barus 1989).
Hasil Tangkapan Utama
Hasil tangkapan dengan bubu umumnya terdiri dari jenis-jenis ikan sungai seperti ikan nila (Oreochromis niloticus), ikan betutu (Oxyeleotris marmorata), sepat siam (Trichogaster pectoralis) (Subani dan Barus 1989).

Daftar Pustaka

Martasuganda, S. 2003. Bubu. Departemen PSP, Edisi Perdana, IPB, Bogor
Subani W dan HR Barus. 1989. Alat Penangkapan Ikan dan Udang Laut di Indonesia. Jurnal Penelitian Perikanan Laut No. 50. Jakarta: DepartemenPertanian, Balai Penelitian Perikanan Laut. Hal. 118.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

silahkan tinggalkan pesan dan kesan terbaikmu