Bubu
Sungai
oleh : ita apriani
Definisi
dan Klasifikasi
Bubu sungai adalah alat penangkap ikan dengan
mulut berbentuk lingkaran dan pintu berbentuk lingkaran, terbuat dari bambu
yang dianyam sedemikian rupa menyerupai kurungan berbentuk silindris atau agak
lonjong dan dioperasikan di sungai. Bubu
termasuk kedalam klasifikasi perangkap
dan penghadang berdasarkan statistik tahun 1986
(Martasuganda 2003).
Konstruksi Alat
Penangkapan Ikan
Bubu sungai dapat dibuat
dari bambu. Bubu sungai berbentuk silinder, pada bagian depan terdapat pintu
masuk utama yang
berfungsi sebagai pintu awal masuk ikan. Setelah pintu masuk utama bentuk
bagian badan bubu semakin mengecil dan dibagian diameter terkecil tersebut terdapat pintu bubu. Hal ini berfungsi agar ikan
tidak dapat lepas dari bubu setelah terperangkap di dalamnya. Pada bagian
belakang terdapat tutup bubu yang berfungsi untuk
mengambil hasil tangkapan. Pada bubu ini terdapar tali pengikat agar tidak
hanyut oleh arus sungai. Parameter utama alat ini adalah diameter dari pintu
masuk dan panjang dari bubu ini (Subani dan Barus, 1989).
Kelengkapan
Alat Dalam Unit Penangkapan Ikan
3.1 Kapal
Pengoperasian bubu tambun menggunakan kapal yang berukuran
kecil atau perahu. Perahu hanya digunakan untuk menaruh bubu di lokasi penangkapan
(Subani dan Barus, 1989).
3.2 Nelayan
Bubu sungai biasanya dipasang oleh satu
orang nelayan. Namun, ketika pengangkatan diperlukan dua nelayan, salah satu mengangkat bubu
dan lainnya mengambil hasil tangkapan (Subani dan Barus, 1989).
3.3 Alat Bantu
Bubu sungai biasanya menggunakan tali
sebagai penambatnya agar bubu tidak terhanyut oleh arus sungai (Subani dan Barus,
1989).
3.4 Umpan
Menurut kelompok kami
bubu sungai tidak memerlukan umpan dikarenakan daerah pengoprasian bubu di
daerah yang berarus.
Metode
Pengoperasian Alat
Bubu sungai dipasang dengan diturunkan menggunakan tangan. Bubu didiamkan selama 2 sampai
3 hari sampai bubu terisi penuh dengan ikan. Setelah itu, bubu diangkat dan
ikan diambil dari tutup bubu (Subani dan Barus 1989).
Daerah
Pengoperasian
Bubu sungai dioperasikan sepanjang
sepanjang tahun di Indonesia. Tempat pengoperasiannya di sungai yang memiliki
arus (Subani dan Barus 1989).
Hasil Tangkapan
Utama
Hasil tangkapan dengan bubu umumnya terdiri dari
jenis-jenis ikan sungai seperti ikan nila (Oreochromis
niloticus), ikan betutu (Oxyeleotris
marmorata), sepat siam (Trichogaster
pectoralis) (Subani dan Barus 1989).
Daftar Pustaka
Martasuganda, S.
2003. Bubu. Departemen PSP, Edisi Perdana, IPB, Bogor
Subani W dan HR Barus. 1989. Alat Penangkapan Ikan dan Udang Laut di Indonesia. Jurnal Penelitian Perikanan Laut No.
50. Jakarta: DepartemenPertanian, Balai Penelitian Perikanan Laut. Hal. 118.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
silahkan tinggalkan pesan dan kesan terbaikmu