selamat pagi menjelang siang,,,
hy sobat, gmn nih kabarnya
baik pastikan!!!
oiya hari ini ita mau share sedikit pengalaman tentang budidaya lele untuk ukuran konsumsi
#1 persiapan wadah
bak atau kolam yang sudah dibersihkan, kemudian di isi air dengan ketinggian min 60cm. setelah itu dilakukan treatmen air dengan cara pemberian aerasi selama 2 hari nonstop
#2 tebar benih
benih yang ditebar diusahakan berukuran 7-8 cm karena ukuran tersebut sudah cukup besar dan cukup kuat untuk menhadapi perubahan lingkungan. jikapun tidak ada ukuran 7-8 maka ukuran 5-6 masih bisa digunakan. namun, ada beberapa hal yang harus dilakukan untuk benih 5-6 cm ini, yaitu perlu dilakukan :
- penyortiran ulang setelah 7-10 hari pemeliharaan
- pemberian pakan ukuran -1 atau remah (comfeed, matahari sakti, pokpan)
- pergantian air min 1 minggu sekali
- treatmen menggunakan obat-obatan
1) penyakit aeromonas : gunakan OTC dosis 0,5 ppm dalam media pemeliharaan
2) penyakit jamur : menggunakan malacyte green
3) nafsu makan berkurang : penambahan Enrof 2,5 gr/kg pakan
#3 pemberian pakan
untuk minggu pertama dilakukan pemberian pakan secara at satiation (sekenyangnya) dengan frekueunsi 4 kali sehari yaitu pagi, siang, sore dan malam dengan proporsi pemberian makan malam lebih besar dibanding yang sebelumnya.
#4 pencegahan penyakit
agar tidak terserang penyakit, pastikan benih yang ditebar bebas patogen dan tidak membawa penyakit dari hatchery pembenihan. adapun untuk pencegahan, dapat dilakukan pemberian garam pada media pemeliharaan sebelum benih ditebar dengan dosis 0,5 ppt. namun lain hal jika sudah terserang penyakit dan tidak bisa diselamatkan, maka yang harus dilakukan adalah kembali ke point (#2 yaitu tebar benih)
hy sobat, gmn nih kabarnya
baik pastikan!!!
oiya hari ini ita mau share sedikit pengalaman tentang budidaya lele untuk ukuran konsumsi
#1 persiapan wadah
bak atau kolam yang sudah dibersihkan, kemudian di isi air dengan ketinggian min 60cm. setelah itu dilakukan treatmen air dengan cara pemberian aerasi selama 2 hari nonstop
#2 tebar benih
benih yang ditebar diusahakan berukuran 7-8 cm karena ukuran tersebut sudah cukup besar dan cukup kuat untuk menhadapi perubahan lingkungan. jikapun tidak ada ukuran 7-8 maka ukuran 5-6 masih bisa digunakan. namun, ada beberapa hal yang harus dilakukan untuk benih 5-6 cm ini, yaitu perlu dilakukan :
- penyortiran ulang setelah 7-10 hari pemeliharaan
- pemberian pakan ukuran -1 atau remah (comfeed, matahari sakti, pokpan)
- pergantian air min 1 minggu sekali
- treatmen menggunakan obat-obatan
1) penyakit aeromonas : gunakan OTC dosis 0,5 ppm dalam media pemeliharaan
2) penyakit jamur : menggunakan malacyte green
3) nafsu makan berkurang : penambahan Enrof 2,5 gr/kg pakan
#3 pemberian pakan
untuk minggu pertama dilakukan pemberian pakan secara at satiation (sekenyangnya) dengan frekueunsi 4 kali sehari yaitu pagi, siang, sore dan malam dengan proporsi pemberian makan malam lebih besar dibanding yang sebelumnya.
#4 pencegahan penyakit
agar tidak terserang penyakit, pastikan benih yang ditebar bebas patogen dan tidak membawa penyakit dari hatchery pembenihan. adapun untuk pencegahan, dapat dilakukan pemberian garam pada media pemeliharaan sebelum benih ditebar dengan dosis 0,5 ppt. namun lain hal jika sudah terserang penyakit dan tidak bisa diselamatkan, maka yang harus dilakukan adalah kembali ke point (#2 yaitu tebar benih)